Wednesday, June 10, 2009

MY NOTE

Menjelang Tidur Malamku

Sangat sulit aku ucapkan perasaan ini, karna aku tak pandai untuk merangkaikan suatu kata. Sering ku lontarkan pertanyaan ini "Sungguh bodohnya aku, mengapa aku tak bisa melupakan dia?? Padahal dia sudah secepat itu melupakan , bahkan mungkin tak mengingatku lagi. Tapi aku masih terus dan terus mencintainya, bahkan kadang berharap dia kembali. Sungguh bodohnya aku, sudah jelas-jelas dia hanya mencintaiku sejak saat itu saja, mungkin hanya satu atau dua hari saja, tapi aku sampai saat ini pun masih memendam rasa padanya. Betapa bodohnya aku, tetes air mata yang sering menetes karna mengingatnya hanya sia-sia saja dan tak ada gunanya untuk menangisinya, mungkin dia sudah bahagia dengan kekasihnya saat ini, sedangkan aku hanya bisa menyesal dan menangisi kebodohan ini. Betapa bodohnya aku, renungkan apa yang telah dia perbuat padamu. Sering aku kirim sms-sms untuknya tapi tak sekalipun dia balas, pernah aku sapa dia lewat facebook tapi lama sekali aku nantikan tak kunjung ia balas sampai akhirnya dia off pun aku masih tetap menunggu balasan darinya, pernah sekali dia membalas sms dariku, begitu senangnya aku tuhan, tapi betapa bodohnya aku lagi ternyata dia hanya butuh pertolonganku saja, sesudahnya dia tak menghiraukan aku lagi, tapi masih tetap aku mengharapkannya, pernah kita saling berpunggungan dan dia tak sengaja menyenggol punggungku, tapi rasa bersalah dia pergi dan tak mengucapkan kata maaf padaku, tapi aku masih memaafkannya, betapa bodohnya aku tuhan aku tak sadar bahwa selama ini aku telah menyia-yiakan waktu hanya untuk hal yang tak perlu. Sekarang aku sadar bahwa dia tak pantas untuk aku cintai dan sangat-sangat tak layak untuk aku harapkan. Tapi tak bisa aku pungkiri bahwa tiap malam sering aku merenungkan tentang hal ini, karna dia begitu istimewa bagiku tuhan, akupun tak tau mengapa mungkin karna aku nyaman pada waktu disampingnya dan tak bisa lagi hati berpaling pd hati yang lain. Semoga kamu bahagia bersamanya, dan akupun ikut merasa bahagia walaupun sungguh tak rela melepasmu tapi karna cinta aku rela seperti ini. Selalu aku ingat kenangan kita menjelang tidur malamku.

2 komentar:

Unknown said...

kadang cinta memang susah di tebak. tapi satu hal yang kamu mesti tau,tuhan sedang berbicara dengan kamu. tuhan kirim sesuatu buat kamu yang tak diduga.tuhan memberi sesuatu yang lebih baik dari yang sebelumnya.

CHRISTINE GUSTIANA S said...

amien. .semoga aja bener kaya gitu!! thx buat cmntnya =D. .mdh2n aku bisa mendapatkan penggantinya yg benar2 tulus suka sama aku dan akupun sebaliknya..hehhee jd curhat!!!

Post a Comment